Gowes Bareng Alumni Lintas Angkatan STIE AUB Surakarta
Olahraga bersepeda atau lebih dikenal dengan Gowes tak sekadar menyehatkan badan, tapi juga bisa menjadi sarana berkumpul bersama. Sekaligus sarana silaturahmi untuk menjalin persahabatan dan persaudaraan lintas alumni sebuah perguruan tinggi. Melalui kegiatan gowes bersama bertajuk ‘Lepas Rindu, Gowes Bareng Madang Bareng’ akhirnya mampu menyatukan alumni salah satu perguruan tinggi terkemuka di Kota Surakarta, Jawa Tengah. Yaitu AUB Surakarta –yang sekarang STIE AUB Surakarta, mulai angkatan tahun ’79 hingga angkatan tahun’ 89.
“Ide spontanitas ini sebenarnya muncul dari alumni STIE AUB Surakarta pecinta gowes. Kemudian dari lembaga kampus, ikut mendorong agar alumni lain bisa bergabung dan bertambah banyak. Ke depan saya mengusulkan acara bhakti sosial sambil gowes massal pada 6 Juni 2021. Jadi nanti akan kita kumpulkan masing-masing komunitas gowes dari para alumni,” ujar Dr. Agus Utomo, MM., selaku Ketua STIE AUB Surakarta, disela acara pada Sabtu (27/3/2021).
Menariknya, meski rute yang dilalui di dalam Kota Solo, namun banyak spot menarik yang bisa dijadikan tempat pemberhentian. Diantaranya mulai dari start di kawasan patung Ir Soekarno Stadion Manahan, melewati Flyover Purwosari, singgah sejenak di Ngarsopuro, kemudian menuju halaman Balaikota Surakarta. Selanjutnya menuju halaman Loji Gandrung –rumah dinas Walikota Surakarta dan finish di The Gade Coffee & Gold by Pegadaian di Purwosari, Solo. Dengan rute ini diharapkan bisa menyandingkan nama STIE AUB Surakarta dengan ikon Kota Solo.
Koordinator acara ‘Lepas Rindu, Gowes Bareng Madang Bareng’, Mustain Wibowo menambahkan, dalam kegiatan tersebut mampu mengumpulkan lebih dari 30 orang alumnus STIE AUB Surakarta lintas angkatan mulai angkatan ’89 hingga angkatan ‘79. Mereka yang ikut bergabung di acara ini mayoritas dari Soloraya.
“Ini merupakan kegiatan gowes bareng perdana yang mempertemukan alumni STIE AUB Surakarta antarlintas angkatan. Direncanakan setiap bulan pada minggu ketiga akan rutin kita gelar acara seperti ini. Dipenghujung acara kita lakukan saweran untuk kas alumni, yang nantinya bisa digunakan untuk kegiatan sosial dan membantu masyarakat kurang beruntung,” terang pria yang juga Alumni STIE AUB Surakarta angkatan tahun 1985.